Buy Facebook Fans, Free Fan Exchange, Earn Money Online

Syirik Dan Macam-macam Syirik

Unknown | 10.43 | 0 komentar
Allah telah mengambil persaksian dari anak keturunan Adam supaya mereka mengesakan-Nya dalam beribadah. Artinya ialah agar mereka hidup di atas aqidah tauhid dan menjauhkan diri dari dosa syirik. Hal ini dilakukan agar umat manusia, anak keturunan Adam tidak berdalih dan berkelit di hadapan Allah pada hari kiamat nanti.

Allah berfirman:
"Dan (ingatlah), ketika Rabbmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil persaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): "Bukankah Aku ini sesembahanmu?" Mereka menjawab: "Betul!" (Engkau adalah sesembahan kami), Kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat nanti kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang lengah terhadap hal ini (mengesakan Allah), atau agar kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya orang-orang tua kami telah mempersekutukan Allah sejak dahulu, sedangkan kami ini adalah anak-anak keturunan yang datang sesudah mereka. Maka apakah Engkau akan membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang sesat dahulu. (al-A'raf: 172-173)

Ayat di atas menunjukan bahwa kebanyakan orang yang terjerumus ke dalam perbuatan syirik, melanggar persaksian mereka sendiri disebabkan dua hal:
1. Jahil (bodoh) dan lalai dari memahami tauhid dan syirik.
2. Taqlid (buta) karena adat kebiasan nenek moyang.

Dalam kesempatan kali ini, kami akan mengetengahkan selayang pandang tentang syirik dan macam-macam ragamnya, sehingga hal itu bisa dijauhi. Sebab seluruh model dari bentuk syirik yang berkembang di tengah-tengah masyarakat pada hari ini berpangkal dari dua faktor di atas. Sehingga banyak sekali praktek-praktek syirik yang dianggap biasa dan lumrah.
Dengan harapan semoga pembaca yang mulia dapat memetik faedah dari tulisan yang sederhana ini. Ada sebuah pepatah Arab yang berbunyi:
"Aku kenali kejahatan bukan untuk melaksanakannya, Namun untuk menjaga diri darinya, Barang siapa yang tidak mengenal kebaikan dan kejahatan, Dikhawatirkan ia akan terperosok ke dalamnya."
Hudzaifah Ibnu Yaman juga sering bertanya tentang keburukan kepada Rasulullah guna untuk menghindarinya.

Definisi Syirik
Syirik adalah menyamakan selain Allah dengan Allah pada perkara yang merupakan hak istimewa-Nya. 
Hak istimewa Allah seperti: 
"Ibadah, mencipta, mengatur, memberi manfaat dan mudharat, membuat hukum dan syariat dan lain-lainnya".
Yang dimaksud dengan ibadah adalah semua amal perbuatan lahir maupun batin yang diridhai dan dicintai oleh Allah.
Contoh-contoh ibadah seperti: "Do'a, menyembelih hewan kurban, nadzar, ruku', sujud, al-mahabbah (kecintaan), al-khauf (rasa takut), tawakkal, istighatsah (minta pertolongan di saat kesusahan), isti'adzah (meminta perlindungan) dan lain-lainnya."
 Setiap orang yang memalingkan salah satu daripada hak-hak istimewa Allah tersebut kepada selain-Nya, seperti memalingkan ibadahnya kepada selain Allah, maka ia tergolong orang yang melakukan syirik.
Dari situ maka jelaslah, bahwa hakikat syirik adalah memalingkan ibadah dan hak istimewa Allah yang lainnya kepada selain Allah, baik kepada nabi, malaikat, wali dan lain-lainnya. Ataupun kepada benda mati, seperti bebatuan, pepohonan dan lain-lainnya.

Bukan sebagaimana anggapan sebagian kaum Muslimin, bahwa syirik itu hanyalah dengan menyembah bebatuan dan pepohonan atau lainnya seperti yang dilakukan kaum Paganisme (penyembah berhala). Anggapan keliru itu berpangkal dari kesalahpahaman tentang pengertian "berhala" (watsan), sebagian orang beranggapan bahwa (berhala) hanyalah berupa patung-patung yang disembah.
Padahal yang benar, bahwa (berhala) dapat berlaku untuk apa saja, baik berupa makhluk hidup, benda-benda mati seperti patung, pohon dan lain-lainnya, ataupun berupa benda-benda yang abstrak seperti hawa nafsu, pemikiran dan lain-lainnya.
Hal ini dapat dilihat dari objek yang disembah. Adapun ditinjau dari perilaku syirik itu sendiri, banyak sekali kesalahpahaman masyarakat umum tentang hal tersebut. Mereka menganggap bahwa meminta perlindungan kepada benda-benda dan tempat keramat bukan termasuk perilaku syirik. Demikian pula anggapan bahwa "mencari berkah" kekuburan para wali (atau yang dianggap wali) dibolehkan dan lain-lainnya.

Macam-Macam Syirik
Bentuk dan ragam syirik dapat berbeda-beda dari masa ke masa disuatu tempat dengan tempat lainnya. Setan memang sengaja memanfaatkan kelemahan dan kelengahan bani Adam untuk menyuntikkan virus syirik ini ke dalam tubuh mereka. Bujuk rayu setan supaya terjerumus ke dalam perbuatan maksiat hanyalah mukaddimah menuju dosa yang terbesar yaitu syirik. 
Allah telah memperingatkan hal ini dalam firman-Nya:
Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan menghalangi mereka dari jalan-Mu yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyak dari mereka bersyukur (taat). (al-A'raf: 16-17).
Bentuk syirik yang dilakukan kaum Nuh adalah menyembah Wadd, Suwaa', Yaghuts, Ya'uq dan Nasr, mereka adalah orang-orang shalih sebelum zaman nabi Nuh. Ketika mereka wafat, setan membisikkan kepada orang-orang di zaman itu supaya membuat gambar-gambar dan patung mereka, dan diletakkan di majlis-majlis yang biasa mereka duduki, guna mengingat jasa-jasa mereka.
Pada waktu itu belum ada pikiran menyembah patung-patung tersebut. Namun ketika zaman berputar dan generasi telah berganti serta iimu telah dilupakan/ditinggalkan, akhirnya patung-patung itu disembah.
Demikianlah sejarah terjadinya syirik pertama sekali. Kisah di atas disitir oleh Imam
Bukhari dari Abdullah bin Abbas di dalam Shahihnya.

Bentuk syirik yang dilakukan oleh Bani Israil adalah menyembah anak sapi. Mengenai hal ini Allah berfirman:
"Dan kaum Musa, setelah kepergian Musa ke gunung Thur mereka membuat patung anak lembu yang bertubuh dan bersuara, dari perhiasan-perhiasan emas mereka. Apakah mereka tidak mengetahui bahwa anak lernbu itu tidak dapat berbicara dengan mereka dan tidak dapat menunjukkan jalan kepada mereka, mereka menjadikannya sebagai sesembahan,dan mereka adalah orang-orang yang dhalim." (al-A'raf :148)
Sedangkan bentuk kemusyrikan kaum Nasrani adalah karena mentuhankan nabi Isa. 
Mengenai hal ini Allah berfirman:
Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putra Allah" dan orang-orang Nasrani berkata: "Al-Masih itu putra Allah". Demikian itulah ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru orang kafir terdahulu. Allah melaknati mereka, bagaimana mereka sampai berpaling." (at-Taubah: 30)
Orang-orang Majusi melakukan kesyirikan dalam bentuk menyembah api. Sedangkan Arab jahiliyah melakukan kemusyrikan dalam bentuk mengambil pemberi syafa'at dari selain Allah. Mengambil mereka sebagai perantara kepada Allah, hal itu semua dengan keyakinan bahwa Allah-lah yang telah menciptakan langit dan bumi. 
Allah menjelaskan hal ini dalam firman-Nya:
Dan orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah (berkata): "Kami tidak menyembah mereka kecuali supaya mereka mendekatkan kami kepada Allah dengan sedekat-dekatnya." (az-Zumar: 3)
Dalam ayat lain Allah berfirman:
"Bahkan mereka mengambil pemberi syafa'at selain Allah. Katakanlah: "Dan apakah kamu (masih mau mengambilnya juga) meskipun mereka tidak memiliki suatupun dan tidak berakal." (az-Zumar: 43)
Semua itu adalah bukti bahwa perbuatan syirik akan tetap terjadi di tengah-tengah umat manusia dengan beragam bentuknya. Dalam beberapa hadits Rasulullah telah menjelaskannya kepada kita:
"Tidak akan datang hari kiamat hingga beberapa kabilah dari umatku mengikuti kaum Musyirikin, dan hingga beberapa kabilah dari umatku kembali menyembah berhala." (HSR Abu Dawud)
Dari Aisyah Rasulullah bersabda:
"Tidak akan hilang siang dan malam hingga al-Latta dan al-Uzza kembali disembah. (HR Muslim)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda:
"Tidak akan datang hari kiamat hingga wanita-wanita suku Daus thawaf mengitari Dzil Khalasah, berhala yang dulu disembah suku Daus pada masa jahiliyah di Tabalah (sebuah tempat di negeri Yaman)"
Hadits-hadits di atas adalah isyarat bahwa umat ini akan kembali terperosok ke dalam lubang kemusyrikan, disadari ataupun tidak. Apa yang disebutkan Rasulullah tadi benar-benar menjadi kenyataan. Bahkan bentuk-bentuk syirik yang dilakukan kaum Muslimin pada hari ini lebih parah daripada kemusyrikan Arab jahiliyah.
Contohnya kaum Tasawwuf, diantara mereka ada yang berkeyakinan bahwa Rasulullah mengetahui perkara ghaib, mengatur pemberian rezeki dan lain-lainnya. Seperti yang tertuang dalam syair seorang Sufi yang bernama al-Bhusairi.
Sesungguhnya diantara kedermawananmu
Adalah dunia dan kekayaan yang ada di
dalamnya Dan diantara ilmumu
Adalah ilmu lauhul mahfudz dan Qalam (takdir)
Lebih dari itu, sebagian kaum Sufi ada yang berkeyakinan bahwa diantara para wali (atau yang mereka anggap wali) ada yang mendapat kuasa dari Allah untuk mengatur alam semesta. Seorang penulis Sufi berkata dalam kitabnya yang berjudul: al-Kaa FirRaddi 'Alal Wahabi sebagai berikut: 
"Sesungguhnya Allah memiliki beberapa hamba yang bila mengatakan kepada sesuatu: "Kun" (jadilah) maka ia akan terjadi!"
Dan yang lebih parah dari itu, sebagian kaum Sufi mempercayai bahwa Allah menitis kepada para Makhluk-Nya. Seperti aqidah Ibnu Arabi,  yang pernah berkata dalam syairnya:
"Tuhan adalah hamba, hamba adalah Tuhan"
"Duhai kiranya siapakah yang mukallaf (yang bertugas beribadah)"
(Note: yang dimaksud adalah "ibnu arabi" bukan "Ibnul 'Arabi", karena beliau (Ibnul 'Arabi) adalah termasuk ulama.)

Keyakinan-keyakinan seperti itu tidaklah dimiliki oleh Arab jahiliyah, mereka masih meyakini bahwa Allah adalah Pencipta dan Pengatur alam semesta.
Simaklah firman Allah berikut ini:
"Dan siapakah yang mengatur segaka urusan? Mereka menjawab: "Allah".(Yunus:31)

Syirik Ditinjau Dari Akibat Yang Ditimbulkan
1. Syirik Akbar (syirik besar)
Syirik Akbar yaitu yang mengakibatkan pelakunya ke luar dari agama Islam, serta kekal selama-lamanya dalam neraka bila tidak segera taubat darinya.
Hakikat syirik akbar adalah "memalingkan salah satu jenis ibadah kepada selain Allah!".
Seperti memohon kepada selain Allah, menyembelih hewan kurban yang ditujukan untuk selain Allah, bernadzar untuk selain Allah, takut kepada selain Allah, seperti takut kepada mayat, kuburan, jin, setan disertai keyakinan bahwa hal-hal tersebut dapat memberi bahaya dan mudharat kepadanya, serta memohon perlindungan kepada selain Allah, seperti meminta perlindungan kepada jin dan orang yang sudah mati, mengharapkan sesuatu yang tidak dapat diwujudkan kecuali oleh Allah, seperti meminta hujan kepada
pawang, meminta penyembuhan kepada dukun dengan keyakinan dukun itulah yang menyembuhkannya, mengaku-ngaku mengetahui perkara ghaib dan lain-lainnya.
Macam-Macam Syirik Besar
Syirik besar ada beberapa macam:
a. Syirik dalam berdo'a
Yaitu meminta kepada selain Allah, di samping meminta kepadaNya.
Allah berfirman:
"Maka apabila mereka naik kapal, mereka berdo'a hanya kepada Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya Namun tatkala Allah menyelamatkan mereka sampai ke darat, tiba-tiba mereka kembali
mempersekutukan Allah. (al-Ankabut: 65)
Dalam ayat lain Allah berfirman:
"Dan orang-orang yang kamu seru selain Allah tiada mempunyai apa-apa walaupun setipis kulit ari. Jika kamu meminta kepada mereka, mereka tiada mendengar seruanmu dan kalau mereka mendengar mereka tidak dapat memperkenankan permintaanmu. Dan dihari kiamat mereka akan mengingkari kemusyrikanmu. Dan tidak ada yang dapat memberikan keterangan kepadamu sebagaimana yang diberikan oleh Yang Maha Mengetahui." (Faathir: 13-14)
2. Syirik Dalam Sifat Allah
Seperti keyakinan bahwa para nabi dan wali mengetahui perkara-perkara ghaib.
Allah telah membantah keyakinan seperti itu di dalam firman-Nya:
"Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang ghaib, tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri." (al-An'am:59)
Dalam ayat lain Allah berfirman
(Dialah Rabb) Yang Mengetahai perkara ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu, kecuali kepada Rasul yang diridhai-Nya. (al-Jin: 26-27)
Pengetahuan tentang hal yang ghaib merupakan salah satu hak istimewa Allah.
menisbatkan hal tersebut kepada selainNya adalah syirik akbar.

3. Syirik Dalam Mahabbah (Kecintaan)
Yaitu mencintai seseorang, baik wali atau lainnya sebagaimana mencintai Allah atau menyetarakan cintanya kepada makhluk dengan cintanya kepada Allah.
Mengenai hal ini Allah berfirman:
"Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah, mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah, adapun orang-orang yang beriman sangat cintanya kepada Allah." (al-Baqarah:165)
Yang dimaksud dengan mahabbah (kecintaan) dalam ayat ini adalah mahabbatul ubudiyah, yaitu cinta yang dibarengi dengan ketundukan dan kepatuhan mutlak. Cinta yang mengandung unsur ibadah serta mengutamakan yang dicintai daripada yang lainnya.
Mahabbah seperti ini adalah hak istimewa Allah. Hanya Allah saja yang berhak dicintai seperti itu,
tidak boleh diperlakukan dan disetarakan dengan-Nya sesuatu apapun.

Mahabbah terbagi dua:
a) Mahabbah Mahdhah (Mahabbah Ubudiyah)
yaitu mahabbah (kecintaan) yang membuat tunduk dan patuh kepada yang dicintai. Ini hanyalah bagi Allah semata.
b) Mahabbah Musytarikah
Terbagi manjadi tiga jenis:
i. Mahabbah Thabi'iyah (kecintaan kepada sesuatu secara tabiat). Seperti kecintaan orang yang lapar kepada makanan.
ii. Mahabbah Isyfaq (kasih sayang) seperti: Kecintaan (kasih sayang) orang tua kepada anaknya.
iii. Mahabbah Unus dan Ilf seperti: kecintaan seseorang kepada temannya.
Ketiga jenis mahabbah di atas tidaklah membuat seseorang tunduk dan patuh secara mutlak kepada yang dicintai. Hal itu wajar saja terdapat pada diri seseorang hamba. Namun harus diperhatikan, jika bertabrakan antara mahabbah mahdhah dengan mahabbah musytarikah, maka kita wajib mendahulukan mahabbah mahhdah.
Dalilnya firman Allah,
Katakanlah: "Jika bapak-bapakmu, anak-anakmu, saudara-saudaramu, isteri-isterimu, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan dari jihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusanNya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang fasik. (at-Taubah:24)

4. Syirik Dalam Ketaatan
Yaitu ketaatan kepada makhluk, baik wali ataupun alama dan lain-lainnya, dalam mendurhakai Allah. Seperti: mentaati mereka dalam menghalalkan apa yang diharamkan Allah atau mengharamkan apa yang dihalalkan oleh Allah.
Mengenai hal ini Allah berfirman:
"Mereka menjadikan orang-orang alim, dan rahib-rahib mereka sebagai
Tuhan selain Allah." (at-Taubah:31)
Rasulullah pernah membacakan ayat tersebut di hadapan 'Adiy bin Hatim athTha'i, dia dahulunya memeluk agama Nasrani, 'Adiy langsung berkata: "Yaa Rasulullah, kami dahulunya tidak menyembah mereka!
Rasulullah, pun bersabda:
"Bukankah mereka menghalalkan apa-apa yang diharamkan Allah, lalu kamu juga ikut menghalalkannya, mereka mengharamkan apa-apa yang dihalalkan Allah, lalu kamu ikut mengharamhannya?"
"Benar"! jawab 'Adiy.
"Begitulah dahulunya kamu menyembah mereka"! jawab Beliau. (HR.Tirmidzi).
Taat kepada ulama dalam hal kemaksiatan inilah yang dimaksud dengan menyembah berhala mereka! Berkaitan dengan ayat di atas, Rasulullah menegaskan:
"Tidak ada ketaatan kepada makhluk dalam hal bermaksiat kepada al-Khaliq (Allah)." (HR Ahmad)

5. Syirik Khauf (Takut)
Yaitu keyakinan bahwa sebagian makhluk, baik wali ataupun yang lainnya yang sudah meninggal dunia, atau makhluk-makhluk yang ghaib bisa melakukan dan mengatur urusan serta mendatangkan mudharat. Karena keyakinan itulah mereka menjadi takut kepada wali-wali atau makhluk-makhluk ghaib tersebut.
Kaum Musyrikin Arab menyakini bahwa berhala-berhala mereka dapat menimpakan madharat kepada manusia. Oleh karena itu mereka menakut-nakuti Rasulullah dengan berhala-hala tersebut.
Allah menceritakannya di dalam al-Qur'an:
"Bukankah Allah cukup sebagai pelindung hamba-hamba-Nya? Dan mereka menakut-nakuti kamu dengan (sesembahan-sesembahan) yang selain Allah." (az-Zumar:36)
Keyakinan seperti ini merupakan syirik akbar yang harus dijauhi.

Jenis-Jenis Khauf:
a) Khauf Sirri
Yaitu: Takut kepada selain Allah berupa berhala, thaghut, mayat, makhluk ghaib seperti jin, dan orang-orang yang sudah mati, dengan keyakinan bahwa mereka dapat menimpakan mudharat kepada makhluk. Khauf sirri ini termasuk salah satu jenis ibadah yang harus dimurnikan bagi Allah semata.
Allah berfirman:
"Janganlah kamu takut kepada mereka, takutlah kamu kepada-Ku jika kamu benar-benar orang beriman". (Ali Imran:175)
b) Takut Yang Menyebabkan Seseorang Meninggalkan Kewajibannya,
seperti: Takut kepada seseorang sehingga menyebabkan kewajiban ditinggalkan. Takut seperti ini hukumnya haram, bahkan termasuk syirik ashghar (syirik kecil).
Berkaitan dengan hal tersebut, Rasulullah bersabda:
"Janganlah seseorang dari kamu menghinakan dirinya!
Shahabat bertanya: "Bagaimana mungkin seseorang menghinakan dirinya sendiri!" 
Rasul bersabda: "Yaitu, ia melihat hak Allah yang harus ditunaikan, namun tidak ditunaikannya' Maka Allah akan berkata padanya di hari kiamat: "Apa yang mencegahmu untuk mengucapkan begini dan begini?". 
Ia menjawab: "Karena takut kepada Allah berkata: Seharusnya hanya "kepada-Ku saja engkau takut."
(HR. Ibnu Majah dari Abu Said alKhudri)
c) Takut Secara Tabiat
Yaitu takut yang timbul karena fitrah manusia seperti takut kepada hewan liar, binatang buas, atau kepada orang jahat dan lain-lainnya. Takut jenis ini tidak termasuk syirik, hanya saja seseorang janganlah terlalu didominasi rasa takutnya sehingga dapat dimanfaatkan setan untuk menyesatkannya.

6. Syirik Hulul
Yaitu mempercayai bahwa Allah menitis kepada makhluk-Nya. Ini adalah aqidah Ibnu Arabi dan keyakinan sebagian kaum Sufi yang extrim. Hingga di antara mereka ada yang berkata dalam syairnya:
"Anjing dan babi tidak lebih melainkan tuhan kita juga
Dan tidak lebih, Allah itu hanyalah seseorang rahib yang ada di gereja.
Maha suci Allah dan apa yang mereka ucapkan."
Sangat buruklah kalimat yang keluar dari mulut-mulut mereka, yang mereka ucapkan itu hanyalah dusta belaka.

7. Syirik Tasharruf
Yaitu keyakinan bahwa sebagian para wali miliki kuasa untuk bertindak dalam mengatur urusan makhluk. Mereka menamakan para wali tersebut dengan "Wali Quthub", di Negeri Pakistan orang awam menyebutnya: "Pauc Piir" (wali lima), yang diyakini berhak mengatur jagad raya. Keyakinan seperti ini jelas lebih sesat
daripada keyakinan Musyrikin Arab yang masih menyakini Allah sebagai Pencipta dan Pengatur alam semesta.
8. Syirik Hakimiyah
Yaitu termasuk syirik haktmiyah adalah membuat undang-undang yang bertentangan dengan syari'at Islam, serta membolehkan diberlakukannya undang-undang tersebut atau beranggapan bahwa hukum Islam tidak sesuai lagi dengan zaman.
Yang tergolong musyrik dalam hal ini adalah para hakim yang membuat dan memberlakukan undang-undang, serta orang-orang yang mematuhinya, jika menyakini kebenaran undang-undang tersebut dan rela dengannya.
9. Syirik Tawakkal
Secara etimologi, tawakkal ialah bersandar dan pasrah, jadi tawakkal termasuk amalan hati. Secara syar'i adalah pasrah dengan sebenar-benarnya dan menyerahkan perkara kepada Allah setelah berusaha dengan sungguh-sungguh.
Ia termasuk jenis ibadah yang wajib dimurnikan bagi Allah saja.
Allah berfirman:
"Hendaklah kamu bertawakkal kepada Allah saja, jika kamu benar-benar orang yang beriman. (al-Maidah: 23)

Tawakkal ada tiga jenis:
a) Tawakkal dalam perkara yang hanya mampu dilaksanakan oleh Allah saja. 
Tawakkal jenis ini harus diserahkan kepada Allah semata, jika seseorang menyerahkan atau memasrahkannya kepada selain Allah, maka ia termasuk Musyrik.
b) Tawakkal dalam perkara yang mampu dilaksanakan para makhluk.
Tawakkal jenis ini seharusnya juga diserahkan kepada Allah, sebab menyerahkannya kepada makhluk termasuk syirik asghar (syirik kecil).
c) Tawakkal dalam arti kata mewakilkan urusan kepada orang lain
dalam perkara yang mampu dilaksanakannya.
Seperti: Dalam urusan jual beli, pernikahan dan lain-lainnya. Tawakkal jenis ini diperbolehkan, hanya saja, hendaklah seseorang tetap bersandar kepada Allah meskipun urusan itu diwakilkan kepada makhluk.

10. Syirik Niat Dan Maksud
Yaitu beribadah dengan maksud mencari pamrih manusia semata,
mengenai hal ini Allah berfirman:
"Barangsiapa menghendaki kehidapan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna, dan mereka di dunia tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat kecuali neraka, dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan
di dunia, dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan." (Hud:15-16)
Syirik jenis ini banyak menimpa kaum Munakin yang telah terbiasa beramal karena riya'.

2. Syirik Ashghar (Syirik Kecil)
Syirik Ashghar syirik yang tidak mengeluarkan pelakunya dari dienul Islam, hanya mengurangi nilai tauhid. Ia merupakan dosa besar yang dapat menghantar kepada syirik akbar.

Macam-macam syirik asghar
Syirik Asghar terbagi menjadi dua:
1. Dhahir (nyata)
Syirik Dhahir juga terbagi dua:
a) Berupa ucapan
Seperti: Bersumpah dengan selain nama Allah; Ucapan: Maa Sya Allah wa Syi'ta (atas kehendak Allah dan kehendakmu), ucapan: "Kalau bukan karena Allah tapi karena si Fulan" dan lain-lainnya
Hal ini berdasarkan sabda Nabi:
"Barangsiapa yang bersumpah dengan selain nama Allah, maka ia telah berbuat syirik." (HSR Ahmad)
Janganlah kamu berkata: "Atas kehendak Allah dan kehendak fulan." tapi katakanlah: "Atas kehendak Allah, kemudian kehendak fulan." (HSR Ahmad)
b) Berupa amalan
Seperti: Memakai gelang, benang, dan sejenisnya sebagai pengusir atau penangkal mara bahaya, jika ia menyakini bahwa benda-benda tersebut hanya sarana tertolak atau terangkatnya bala'. Namun, bila dia menyakini bahwa benda-benda itulah yang menolak dan menangkal bala', hal itu termasuk syirik akbar.

2. Kha (tersembunyi)
Adapun syirik kha (tersembunyi) adalah syirik yang bersumber dari amalan hati, seperti: Riya, sumi'ah dan lain-lainnya.
Hakikat Riya
Riya adalah melakukan perbuatan karena makhluk, seperti seorang yang shalat dan puasa karena mertua, agar dipuji orang dan lain-lainnya.
Mengenai hal ini Allah berfirman:
"Barang siapa yang mengharap perternuan dengan Rabb-Nya, hendaklah ia mangerjakan amal shalih, dan jangan ia mempersekutuhan seorangpun dalam beribadah kepada-Nya. (al-Kah: 110)
Rasulullah juga pernah bersabda:
"Sesungguhnya yang paling aku khawatirkan atas kamu sekalian adalah syirik kecil yaitu Riya'. Pada hari kiamat ketika Allah mernberi balasan manusia atas amalan mereka, Allah berrman.: `Pergilah kalian kepada
orang-orang yang kalian tunjukan amalanrnu kepada mereka di dunia, lihatlah, apakah engkau dapati balasan di sisi mereka ?" (HR. Ahmad)

Demikianlah selayang pandang tentang syirik dan macam-macamnya. Semoga Allah memberi petunjuk kepada kita semua dalam menjauhi segala macamnya. Amin Ya Robbal Alamin.
Rasulullah mengajarkan sebuah do a kepada ummat, agar berlindung diri dari bahaya syirik. Do'a tersebut sebagai berikut:
"Yaa Allah, kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu, sedang kami mengetahuinya, dan kami memohon ampun kepada-Mu (atas dosa syirik yang kami lakukan) sedang kami tidak mengetahuinya." (HSR. Ahmad)

Abu Ihsan al-Atsari
Pustaka:
[1] Minhajul Firgatin Najiyah Muhammad Jamil Zainu
[2] Al-Irsyad Ilaa Shahih I'tiqad Shalih bin Fauzan
[3] Kitab Tauhid Muhammad bin Abdul Wahhab
[4] Kitab Taahid Lish-Shaf Tsalits

  • SYI’IR PADANG BULAN AlHabib Muhammad Luthfi bin Yahya
  • Unknown | 13.26 | 0 komentar
    “ SYI’IR PADANG BULAN ”
     

    اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ
    عَدَدَ مَا فِي عِلْمِ اللهِ صَلاَةً دَائِمَةً بِدَوَامِ مُلْكِ اللهِ
    [Allohumma Sholli wa Sallim ‘alaa sayyidinaa wa maulanaa Muhammadin] 2X
    [’Adada maa fii ‘ilmillahi Sholatan daaimatan bidawaami mulkillaahi] 2X
    [Padang bulan, padange koyo rino.
    Rembulane sing ngawe-awe] 2X
    Ngelengake, ojo turu sore.
    [Kene tak critani, kanggo sebo mengko sore] 2X
    [Iki dino, ojo lali lungo ngaji
    Takon marang, Kyai Guru kang pinuji] 2X
    Enggal siro, ora gampang kebujuk syetan
    [Insya Alloh, kito menang lan kabegjan] 2X
    [Lamun wong tuwo, Lamun wong tuwo keliru mimpine
    Ngalamat bakal, Ngalamat bakal getun mburine] 2X
    Wong tuwo loro, kundur ing ngarso pengeran
    [Anak putune, rame rame rebutan warisan] 2X
    [Wong tuwa loro, ing njero kubur anyandang susah
    Sebab mirsani, putera puterine ora ngibadah (dho pecah belah)] 2X
    Kang den arep-arep, yoiku turune rahmat
    [Jebul kang teka - Jebul kang teka, nambahi fitnah] 2X
    [Jaman kepungkur, ono jaman jaman buntutan
    Esuk-esuk, rame rame luru ramalan] 2X
    Gambar kucing, dikira gambar macan
    [Bengi diputer - bengi diputer, metu wong edan] 2X
    [Kurang puas kurang puas, luru ramalan
    Wong ora waras wong ora waras, dadi takonan] 2X
    Kang ditakoni, ngguyu cekaka’an
    [Jebul kang takon - jebul kang takon, wis ketularan] 2x
    اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ
    عَدَدَ مَا فِي عِلْمِ اللهِ صَلاَةً دَائِمَةً بِدَوَامِ مُلْكِ اللهِ






    download disini

  • Profil Habib Muhammad Luthfi bin Yahy
  • Unknown | 13.21 | 0 komentar
    Maulana Habib dilahirkan di Pekalongan pada hari Senin, pagi tanggal 27 Rajab tahun 1367 H. Bertepatan tanggal 10 November, tahun 1947 M. Dilahirkan dari seorang syarifah, yang memiliki nama dan nasab: sayidah al Karimah as Syarifah Nur binti Sayid Muhsin bin Sayid Salim bin Sayid al Imam Shalih bin Sayid Muhsin bin Sayid Hasan bin Sasyid Imam ‘Alawi bin Sayid al Imam Muhammad bin al Imam ‘Alawi bin Imam al Kabir Sayid Abdullah bin Imam Salim bin Imam Muhammad bin Sayid Sahal bin Imam Abd Rahman Maula Dawileh bin Imam ‘Ali bin Imam ‘Alawi bin Sayidina Imam al Faqih al Muqadam bin ‘Ali Bâ Alawi.

    Sementara nasab beliau dari jalur ayah:
    • Rasulullah Muhammad SAW
    • Sayidatina Fathimah az-Zahra + Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib
    • Imam Husein ash-Sibth
    • Imam Ali Zainal Abiddin
    • Imam Muhammad al-Baqir
    • Imam Ja’far Shadiq
    • Imam Ali al-Uraidhi
    • Imam Muhammad an-Naqib
    • Imam Isa an-Naqib ar-Rumi
    • Imam Ahmad Al-Muhajir
    • Imam Ubaidullah
    • Imam Alwy Ba’Alawy
    • Imam Muhammad
    • Imam Alwy
    • Imam Ali Khali Qasam
    • Imam Muhammad Shahib Marbath
    • Imam Ali
    • Imam Al-Faqih al-Muqaddam Muhammd Ba’Alawy
    • Imam Alwy al-Ghuyyur
    • Imam Ali Maula Darrak
    • Imam Muhammad Maulad Dawileh
    • Imam Alwy an-Nasiq
    • Al-Habib Ali
    • Al-Habib Alwy
    • Al-Habib Hasan
    • Al-Imam Yahya Ba’Alawy
    • Al-Habib Ahmad
    • Al-Habib Syekh
    • Al-Habib Muhammad
    • Al-Habib Thoha
    • Al-Habib Muhammad al-Qodhi
    • Al-Habib Thoha
    • Al-Habib Hasan
    • Al-Habib Thoha
    • Al-Habib Umar
    • Al-Habib Hasyim
    • Al-Habib Ali
    • Al-Habib Muhammad Luthfi
    Masa Pendidikan
    Pendidikan pertama Maulana Habib Luthfi diterima dari ayahanda al Habib al Hafidz ‘Ali al Ghalib. Selanjutnya beliau belajar di Madrasah Salafiah. Guru-guru beliau di Madrasah itu diantaranya:
    • Al Alim al ‘Alamah Sayid Ahmad bin ‘Ali bin Al Alamah  al Qutb As Sayid ‘Ahmad bin Abdullah bin Thalib al Athas
    • Sayid al Habib al ‘Alim Husain bin Sayid Hasyim bin Sayid Umar bin Sayid Thaha bin Yahya (paman beliau sendiri)
    • Sayid al ‘Alim Abu Bakar bin Abdullah bin ‘Alawi bin Abdullah bin Muhammad al ‘Athas Bâ ‘Alawi
    • Sayid ‘Al Alim Muhammad bin Husain bin Ahmad bin Abdullah bin Thalib al ‘Athas Bâ ‘Alawi.
    Beliau belajar di madrasah tersebut selama tiga tahun.

    Perjalanan Ilmiah

    Selanjutnya pada tahun 1959 M, beliau melanjutkan studinya ke pondok pesantren Benda Kerep, Cirebon. Kemudian Indramayu, Purwokerto dan Tegal. Setelah itu beliau melaksanakan ibadah haji serta menjiarahi datuknya Rasulullah Saw., disamping menimba ilmu dari ulama dua tanah Haram; Mekah-Madinah. Beliau menerima ilmu syari’ah, thariqah dan tasawuf dari para ulama-ulama besar, wali-wali Allah yang utama, guru-guru yang penguasaan ilmunya tidak diragukan lagi.

    Dari Guru-guru tersebut beliau mendapat ijazah Khas (khusus), dan juga ‘Am (umum) dalam Da’wah dan nasyru syari’ah (menyebarkan syari’ah), thariqah, tashawuf, kitab-kitab hadits, tafsir, sanad, riwayat, dirayat, nahwu, kitab-kitab tauhid, tashwuf, bacaan-bacaan aurad, hizib-hizib, kitab-kitab shalawat, kitab thariqah, sanad-sanadnya, nasab, kitab-kitab kedokteran. Dan beliau juga mendapat ijazah untuk membai’at.

    Silsilah Thariqah dan Baiat:

    Al Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Yahya mengambil thariqah dan hirqah Muhammadiah dari para tokoh ulama. Dari guru-gurunya beliau mendapat ijazah untuk membaiat dan menjadi mursyid. Diantara guru-gurunya itu adalah:

    Thariqah Naqsyabandiah Khalidiyah dan Syadziliah al ‘Aliah

    Dari Al Hafidz al Muhadits al Mufasir al Musnid al Alim al Alamah Ghauts az Zaman Sayidi Syekh Muhammad Ash’ad Abd Malik bin Qutb al Kabir al Imam al Alamah Sayidi Syekh Muhammad Ilyas bin Ali bi Hamid
    • Sanad Naqsyabandiayah  al Khalidiyah:
    Sayidi Syekh ash’ad Abd Malik dari bapaknya Sayidi Syekh Muhammad Ilyas bin Ali bi Hamid dari Quth al Kabir Sayid Salaman Zuhdi dari Qutb al Arif Sulaiman al Quraimi dari Qutb al Arif Sayid Abdullah Afandi dari Qutb al Ghauts al Jami’ al Mujadid Maulana Muhammad Khalid sampai pada Qutb al Ghauts al Jami’ Sayidi Syah Muhammad Baha’udin an Naqsyabandi al Hasni.
    • Syadziliyah :
    Dari Sayidi Syekh Muhammad Ash’Ad Abd Malik dari al Alim al al Alamah Ahmad an Nahrawi al Maki dari Mufti Mekah-Madinah al Kabir Sayid Shalih al Hanafi ra.

    Thariqah al ‘Alawiya al ‘Idrusyiah al ‘Atha’iyah al Hadadiah dan Yahyawiyah:
    • Dari al Alim al Alamah Qutb al Kabir al Habib ‘Ali bin Husain al ‘Athas.
    • Afrad Zamanihi Akabir Aulia al Alamah al habib Hasan bin Qutb al Ghauts Mufti al kabir al habib al Iamam ‘Utsman bin Abdullah bin ‘Aqil bin Yahya Bâ ‘Alawi.
    • Al Ustadz al kabir al Muhadits al Musnid Sayidi al Al Alamah al Habib Abdullah bin Abd Qadir bin Ahmad Bilfaqih Bâ ‘Alawi.
    • Al Alim al Alamah al Arif billah al Habib Ali bin Sayid Al Qutb Al Al Alamah Ahmad bin Abdullah bin Thalib al ‘Athas Bâ ‘Alawi.
    • Al Alim al Arif billah al Habib Hasan bin Salim al ‘Athas Singapura.
    • Al Alim al Alamah al Arif billah al Habib Umar bin Hafidz bin Syekh Abu Bakar bin Salim Bâ ‘Alawi.
    Dari guru-guru tersebut beliau mendapat ijazah menjadi mursyid, hirqah dan ijazah untuk baiat, talqin dzikir khas dan ‘Am.

    Thariqah Al Qadiriyah an Naqsyabandiyah:
    • Dari Al Alim al Alamah tabahur dalam Ilmu syaria’at, thariqah, hakikat dan tashawuf Sayidi al Imam ‘Ali bin Umar bin Idrus bin Zain bin Qutb al Ghauts al Habib ‘Alawi Bâfaqih Bâ ‘Alawi Negara Bali.  Sayid Ali bin Umar dari Al Alim al Alamah Auhad  Akabir Ulama Sayidi Syekh Ahmad Khalil bin Abd Lathif Bangkalan. ra.
    Dari kedua gurunya itu, al Habib Muhammad Luthfi mendapat ijazah menjadi mursyid, hirqah, talqin dzikir dan ijazah untuk bai’at talqin.

    Jami’uthuruq (semua thariqat) dengan sanad dan silsilahnya:

    Al Imam al Alim al Alamah al Muhadits al Musnid al Mufasir Qutb al Haramain Syekh Muhammad al Maliki bin Imam Sayid Mufti al Haramain ‘Alawi bin Abas al Maliki al Hasni al Husaini Mekah.

    Dari beliau, Maulana Habib Luthfi mendapat ijazah mursyid, hirqah, talqin dzikir, bai’at khas, dan ‘Am, kitab-kitab karangan syekh Maliki, wirid-wirid, hizib-hizib, kitab-kitab hadis dan sanadnya.

    Thariqah Tijaniah:
    • Al Alim al Alamah Akabir Aulia al Kiram ra’su al Muhibin Ahli bait Sayidi Sa’id bin Armiya Giren Tegal. Kiyai Sa’id menerima dari dua gurunya; pertama Syekh’Ali bin Abu Bakar Bâsalamah. Syekh Ali bin Abu Bakar Bâsalamah menerima dari Sayid ‘Alawi al Maliki. Kedua Syekh Sa’id menerima langsung dari Sayid ‘Alawi al Maliki.
    Dari Syekh Sa’id bin Armiya itu Maulana Habib Luthfi mendapat ijazah, talqin dzikir, dan menjadi mursyid dan ijazah bai’at untuk khas dan ‘am.

    Kegiatan-kegiatan Maulana Habib:
    • Pengajian Thariqah tiap jum’at Kliwon pagi (Jami'ul Usul thariq al Aulia).
    • Pengajian Ihya Ulumidin tiap Selasa malam.
    • Pengajian Fath Qarib tiap Rabu pagi(husus untuk ibu-ibu)
    • Pengajian Ahad pagi, pengajian thariqah husus ibu-ibu.
    • Pengajian tiap bulan Ramadhan (untuk santri tingkat Aliyah).
    • Da’wah ilallah berupa umum di berbagai daerah di Nusantara.
    • Rangakain Maulid Kanzus (lebih dari 60 tempat) di kota Pekalongan dan daerah sekitarnya. Dan kegiatan lainnya.
    Jabatan Organisasi:
    • Ra’is ‘Am jam’iyah Ahlu Thariqah al Mu’tabarah an Nahdiyah.
    • Ketua Umum MUI Jawa Tengah dll.

    Malam “Nisfu Sya’ban” dan Keutamaannya

    Unknown | 11.50 | 0 komentar

    Illustrasi : 3.bp.blogspot.com

    Tulisan ini hanyalah sekedar berbagi untuk teman-teman Ummat Muslim, semoga bermanfaat. Karena memberikat sesuatu yang bermanfaat adalah bagian dari amal ibadah.
    Berdasarkan informasi, 15 Sya’ban jatuh pada Kamis tanggal 5 Juli 2012
    (Malam Nisfu Sya’ban pada hari Rabu tgl 4 Juli 2012 Malam Kamis sejak terbenamnya matahari)
    Apa yang menyebabkan malam Nisfu Sya’ban ini besar artinya bagi umat Muslim ? Berikut ini diceritakan seperti yang di alami Rasulullah Saw:
    Kebesaran hari ini diterangkan oleh Rasulullah saw. ” Malaikat Jibril mendatangiku pada malam Nishfu (15) Sya’ban, seraya berkata, ” Hai Muhammad, malam ini pintu-pintu langit dibuka. Bangunlah dan Shalatlah, angkat kepalamu dan tadahkan dua tanganmu kelangit .”
    Rasulullah saw bertanya, ” Malam apa ini Jibril ?”
    Jibril menjawab. ” Malam ini dibukakan 300 pintu rahmat. Tuhan mengampuni kesalahan orang yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu, kecuali tukang sihir, tukang nujum, orang bermusuhan, orang yg terus menerus minum khamar (arak atau minuman keras), terus menerus berzina, memakan riba, durhaka kepada ibu bapak, orang yang suka mengadu domba dan orang yang memutuskan silaturahim. Tuhan tidak mengampuni mereka sampai mereka taubat dan meninggalkan kejahatan mereka itu .”
    Rasulullah pun keluar rumah, lentas mengerjakan shalat (sendirian) dan menangis dalam sujudnya, seraya berdoa :
    .” Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari azab dan siksa-Mu serta kemurkaan-Mu
    Tiada kubatasi pujian-pujian kepada-Mu sebagaimana Engkau memuji diri-Mu, maka bagi-Mu lah segala pujia-pujian itu hingga Engkau rela .” (HR Abu Hurairah)

    KEUTAMAAN MALAM NISFU SYA’BAN
    Adapun keutamaan bulan Sya’ban lainnya akan lebih jelas lagi dalam hadis-hadis berikut:

    Hadis Pertama

    Aisyah RA bercerita bahwa pada suatu malam dia kehilangan Rasulullah SAW, ia keluar mencari dan akhirnya menemukan beliau di pekuburan Baqi’, sedang menengadahkan wajahnya ke langit.  Beliau berkata, “Sesungguhnya Allah Azza Wajalla turun ke langit dunia pada malam Nishfu Sya’ban dan mengampuni (dosa) yang banyaknya melebihi jumlah bulu domba Bani Kalb.” (HR Turmudzi, Ahmad dan Ibnu Majah)
    Hadis Kedua
    Diriwayatkan oleh Abu Musa Al-Asy’ari RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “ “Sesungguhnya Allah pada malam Nishfu Sya’ban mengawasi seluruh mahluk-Nya dan mengampuni semuanya kecuali orang musyrik atau orang yang bermusuhan.” (HR Ibnu Majah)
    Hadis Ketiga
    Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib KW bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Jika malam Nishfu Sya’ban tiba, maka salatlah di malam hari, dan berpuasalah di siang harinya, karena sesungguhnya pada malam itu, setelah matahari terbenam, Allah  turun ke langit dunia dan berkata, ‘Adakah yang beristighfar kepada Ku, lalu Aku mengampuninya, Adakah yang memohon rezeki, lalu Aku memberinya rezeki , adakah yang tertimpa bala’, lalu Aku menyelamatkannya, adakah yang begini (2x), demikian seterusnya hingga terbitnya fajar.”  (HR Ibnu Majah).
    Demikianlah keutamaan dan kelebihan malam Nishfu Sya’ban, marilah kita manfaatkan malam yang mulia ini untuk mendekatkan diri dan memohon sebanyak-banyaknya kepada Allah.
    Oleh karena itu sahabatku, malam tersebut sangatlah baik untuk beribadah dan memohon ampunan (bertaubat) atas segala hal buruk yang kita lakukan, dan semoga Allah swt menerima segala amal ibadah dan mengampuni dosa-dosa dan kesalahan kita . . Amiin .
    Rasulullah bersabda: “Barang siapa yang mengingatkan sesama tentang kedatangan bulan ini. Maka api neraka haram baginya.”

    Ini Dia Jajaran MacBook Baru dari Apple

    Unknown | 12.11 | 0 komentar
     
    Apple meperkenalkan jajaran laptop MacBook terbarunya pada hari pertama WorldWide Developer  Conference (WWDC) 2012 yang berlangsung di SanFrancisco, tanggal 11 Juni waktu setempat.

    Selain MacBook Pro with Retina Display, terdapat empat model baru lainnya yang berasal dari seri MacBook Pro dan MacBook Air. Kelima laptop MacBook tersebut menggunakan prosesor Intel Corei Generasi Ketiga yang juga dikenal dengan kode nama "Ivy Bridge". Berikut ini daftar  lengkapnya, seperti dilaporkan oleh The Next Web.

    MacBook Air

    Dua seri MacBook Air baru dilengkapi dengan media peyimpanan data SSD hingga 512 GB. Unit pemroses grafisnya diklaim 60% lebih cepat dibandingkan MacBook Air terdahulu. Ada juga port USB 3.0 di sisi kiri dan kanan. Dua model baru dari seri ini adalah:
    • MacBook Air 11 inci (1366x768). Menyediakan pilihan prosesor berkecepatan 1.7 GHz-2.0 GHz, RAM mulai 4GB sampai 8 GB, dan SSD hingga 256 GB. Kisaran harganya 999-1099 dollar AS atau Rp 9 hingga 10-an juta.
    • MacBook Air 13 inci (1440x900). Menyediakan pilihan prosesor berkecepatan 1.8-2.0 GHz,  RAM mulai 4GB sampai 8 GB, dan SSD hingga 512 GB. Harganya mulai dari 1.199 dollar AS atau sekitar Rp 11 juta.

    MacBook Pro

    Dua model MacBook Pro baru memiliki faktor bentuk unibody yang sama dengan pendahulunya, tetapi memiliki hardware yang lebih aktual, termasuk port USB 3.0 dan Thunderbolt.  Tebalnya 2.4 cm, dengan berat sekitar 2 kilogram untuk model 13 inci dan sekitar 2.5 kg untuk model 15 inci.
    Tak seperti MacBook Pro with Retina Display, dua model MacBook pro di bawah ini masih dilengkapi dengan optical drive berupa DVD/CD-RW combo drive:
    • MacBook Pro 13 inci (1280x800). Menyediakan pilihan prosesor Core i5 2.5 GHz atau Core i7 2.9 GHz, RAM sebesar 4 atau 8 GB, serta hard disk berkapasitas 500 atau 750 GB. Kisaran harganya 1199 dan 1499 dollar AS atau Rp 11-13-an juta.
    • MacBook Pro 15 inci (dengan resolusi 1440x900 atau 1680x1050). Menyediakan pilihan prosesor Core i7 berkecepatan 2.3, 2.6, atau 2.7 GHz, RAM sebesar 4, 8, atau 16 GB,  hard disk berkapasitas 500 GB atau 750 GB, serta pemroses grafis NVIDIA GeForce GT 650M dengan memori video 512MB atau 1 GB. Harganya 1799 dan 2199 dollar AS atau Rp 16.5 - 20-an juta.

    MacBook Pro with Retina Display


    Inilah seri teratas dari lini MacBook Apple. Seperti namanya, MacBook Pro "Next-Generation" ini memiliki layar Retina Display 15.4 inci dengan resolusi 2880x1800. Bentuknya lebih tipis dari MacBook Pro lainnya dengan ketebalan hanya 1.8 cm dan berat kurang dari 2 kg.
    Baterai pada laptop andalan Apple ini diklaim bisa bertahan selama 7 jam.  Harganya? Mulai dari 2199 dollar AS atau Rp 20-an juta.

    Semua produk di atas sudah bisa dipesan hari ini dari toko online Apple Store. MacBook Pro 17 inci tidak memiliki penerus karena Apple memutuskan untuk menghentikan lini laptop berlayar besar tersebut.

    Sumber :

    Teknisi Hardware Senior Apple Pensiun

    Unknown | 12.08 | 0 komentar
     

    Apple harus rela ditinggal oleh seorang teknisi hardware yang terbilang senior. Bob Mansfield, teknisi yang selama ini bertanggung jawab atas penggunaan hardware yang digunakan di produk Apple, beberapa bulan lagi akan pensiun dari Apple.

    Mansfield telah mengajukan pensiun kepada CEO Apple Tim Cook. "Kami sangat sedih dia memilih pensiun. Saya harap dia menikmati setiap hari-hari dalam masa pensiunnya," kata Cook dalam sebuah pernyataan.

    Mansfield bergabung dengan Apple sejak 1999. Selama satu dekade ia bekerja dengan mendiang Steve Jobs untuk memperkenalkan serangkaian produk inovatif Apple, yang membantu mendefinisikan kembali arti smartphone, tablet dan komputer pribadi.

    Ia banyak memimpin proyek produk Apple untuk bagian hardware, seperti ketika mengerjakan Mac pada 2005, iPhone dan iPod pada 2010, dan juga ikut mengerjakan iPad sedari awal pada 2010.

    Posisi Mansfield akan digantikan dengan Dan Riccio, orang yang dahulu menjadi bawahan Mansfield ketika mengerjakan iPad. Riccio bekerja untuk Apple sejak 1998.

    Mansfield memang kurang dikenal oleh publik sebagai seorang eksekutif dan orang penting di Apple. Publik mungkin lebih mengenal desainer produk Apple Jonathan Ive dan kepala pemasaran Phil Schiller.

    Menurut analis industri Roger Kay dari Endpoint Technologies, ada beberapa manajer senior Apple yang memutuskan untuk keluar dan pensiun sejak mendiang Steve Jobs meninggal pada Oktober 2011 lalu. Bulan Juni 2012, manajer desainer tampilan antarmuka Chris Weeldreyer memutuskan untuk meninggalkan Apple. Weeldreyer juga dikenal sebagai manajer desain di Facebook.

    Sumber :

    IT Camp, Berkemah Sambil Belajar OpenBTS dengan Onno Purbo

    Unknown | 12.05 | 0 komentar
     
    Gelaran tahunan IT Camp bersama Onno Purbo kembali diadakan pada Juli 2012. Kali ini, tema yang akan diangkat adalah OpenBTS.

    Kegiatan yang diadakan oleh ODC (one Destination Center) dan KeRMIT (Kelompok Remaja Melek IT) ini sudah digelar sejak 2009. Sesuai temanya, kegiatan digelar di alam terbuka.

    Di 2012 ini, materi utama yang akan diangkat adalah mengenai OpenBTS dan Cloud Computing. Secara khusus, akan ada pembahasan mengenai TV Internet serta Radio Internet.

    Untuk materi OpenBTS, penyelenggara menjanjikan versi yang akan diajarkan adalah yang terbaru. Versi ini lebih stabil dan dapat digunakan untuk Multi BTS.

    Pembicara dalam IT Camp kali ini adalah Onno W Purbo, Heru Catur (ICT Watch) dan Ian Keikai.

    IT Camp 2012 akan diadakan di Pondok Zidane, Depok, Jawa Barat pada 14-15 Juli 2012. Informasi mengenai pendaftaran dan lainnya bisa dilihat di situs KermitCamp.com


    Sumber : kompas.com

    Office 2013 Absen dari Microsoft Surface?

    Unknown | 12.01 | 0 komentar


    Perangkat tablet Surface besutan Microsoft kabarnya bakal dirilis berdekatan dengan tanggal  peluncuran Windows 8 pada Oktober tahun ini. Akan tetapi, perangkat tersebut bisa jadi akan  datang tanpa dibekali software Office 2013 yang merupakan suite office terbaru dari Microsoft.

    Seperti dilansir oleh VR Zone, hal ini disebabkan oleh pengembangan Office 2013 yang sejauh ini dikabarkan baru mencapai tahap beta. Akibatnya, Office 2013 kemungkinan baru bisa dirilis beberapa bulan setelah peluncuran Windows 8 dan Surface.

    Sebagai gantinya, Microsoft bisa melengkapi Surface dengan versi Office yang lebih lawas dan menawarkan opsi upgrade ke Office 2013 begitu tersedia.

    Pengguna yang mengincar versi "Pro" dari tablet Surface tidak perlu khawatir karena jadwal rilisnya bisa bertepatan dengan Office 2013.

    Tidak seperti iOS dan Android, Microsoft Surface belum memiliki basis komunitas developer aplikasi yang  kuat. Software Office yang dibundel dengan Surface, karena itu, adalah salah satu alasan utama bagi  calon pengguna yang tertarik dengan tablet tersebut.

    Di sisi lain, software office lain seperti Polaris Office, Documents To Go, dan OfficeSuite Pro sudah banyak tersedia di platform iOS dan Android yang akan menjadi saingan Surface.
    Sumber :
    VR-Zone

    Total Tayangan Halaman

     
    Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
    Copyright © 2011. java_stones - All Rights Reserved
    Template Modify by Creating Website
    Proudly powered by Blogger